Banyak perusahaan di Oklahoma yang bergulat dengan kesulitan mempertahankan komunikasi internal yang efisien dengan personel yang tersebar karena jumlah pekerja jarak jauh yang terus meningkat. Baik pekerja tersebar di sekitar Tulsa, Kota Oklahoma, atau bahkan di luar perbatasan negara bagian, menjaga keselarasan, keterlibatan, dan produktivitas tim bergantung pada peningkatan komunikasi internal. Ini adalah beberapa taktik yang dapat digunakan perusahaan di Oklahoma untuk meningkatkan komunikasi dengan pekerja jarak jauhnya.
Memanfaatkan Teknologi untuk Mendorong Kolaborasi yang Lancar
Membeli peralatan yang sesuai dapat meningkatkan komunikasi dalam tim yang jauh. Kolaborasi real-time dipromosikan oleh layanan berbasis cloud seperti Slack, Microsoft Teams, dan Zoom, yang memfasilitasi obrolan langsung, konferensi video, dan berbagi file. Dengan penggunaan alat ini, tim dapat berinteraksi secara virtual di lingkungan kantor dan mengatasi hambatan komunikasi.
Bisnis di Oklahoma juga dapat menetapkan tugas, memantau kemajuan proyek, dan menjaga transparansi dengan menggunakan alat manajemen proyek seperti Asana atau Trello. Ini membantu menghindari kesalahpahaman atau melupakan tugas penting.
Buat Pedoman Komunikasi yang Jelas
Komunikasi menjadi kurang terstruktur ketika bekerja jarak jauh. Dunia usaha di Oklahoma harus menetapkan prosedur komunikasi yang transparan untuk mengatasi hal ini. Pedoman berikut mungkin disertakan:
• Waktu respons email dan pesan
• Metode komunikasi pilihan untuk berbagai situasi (misalnya, pembaruan rutin melalui email, masalah mendesak melalui Slack)
• Jadwal rapat yang menjamin seringnya bertemu tanpa membebani staf secara berlebihan
Tim jarak jauh dapat menjaga keselarasan tanpa terganggu oleh ping yang terus-menerus atau gaya komunikasi yang tidak cocok dengan menetapkan protokol yang jelas.
Mendorong Budaya Transparan
Keterbukaan sangat penting ketika berkomunikasi jarak jauh. Dunia usaha di Oklahoma dapat mendorong keterbukaan dengan menyebarkan informasi secara konsisten tentang perubahan perusahaan, status proyek, dan pencapaian tim. Disarankan agar para manajer mengembangkan rutinitas untuk mengkomunikasikan ketersediaan mereka, kemajuan tugas utama, dan tujuan perusahaan. Hal ini menjamin bahwa semua orang setuju dan membangun kepercayaan.
Tim dapat menyimpan makalah di lokasi umum di mana semua anggota memiliki akses ke versi dokumen terbaru menggunakan alat seperti Google Drive atau SharePoint. Dengan melakukan ini, kemungkinan terjadinya miskomunikasi akan lebih kecil dan semua orang di tim bekerja dengan data yang sama.
Mendorong Umpan Balik dan Diskusi Terbuka
Mereka yang tidak terbiasa dengan format kerja jarak jauh mungkin terkadang mengalami perasaan kesepian. Dunia usaha harus menumbuhkan budaya yang menghargai komunikasi dan kritik yang jujur untuk mengatasi hal ini. Supervisor harus secara rutin menanyakan perasaan timnya mengenai pekerjaan jarak jauh serta aktivitas terkait pekerjaan. Bisnis dapat mengungkap hambatan atau kesulitan komunikasi yang memerlukan perhatian dengan memanfaatkan masukan karyawan.
Perusahaan juga dapat melakukan simulasi pembicaraan di kantor dengan mengadakan jam “pintu terbuka” virtual di mana anggota staf dapat mampir untuk mendiskusikan isu atau ide.
Kesimpulan
Dunia usaha di Oklahoma harus memprioritaskan komunikasi internal yang efisien karena pekerjaan jarak jauh semakin lazim dilakukan untuk mempertahankan semangat kerja dan produksi. Dunia usaha dapat mengatasi kesulitan komunikasi jarak jauh dengan memanfaatkan alat yang tepat, menetapkan protokol yang jelas, mendorong keterbukaan, mendorong umpan balik, dan memperkuat ikatan tim.